Sementara, Direktur Utama (Dirut) Perumda Air Minum Tirta Kahuripan Yuliansyah Anwar menjelaskan, pembukaan donasi dilakukan setelah pihaknya terjun langsung ke lokasi bencana.
Di sana, kata Yuliansyah, kebutuhan masyarakat masih sangat banyak. Salah satunya, adalah kebutuhan dapur umum.
Baca Juga:
Jangan Coba-coba! Warga Kabupaten Bogor Bakar Sampah Bakal Disanksi Rp 50 Juta
Sebelumnya, terang Dirut, pihaknya memberikan bantuan air bersih, terutama untuk fasilitas ibadah, dapur umum, lalu kebutuhan rumah tangga.
“Dari sana kita melihat nggak mungkin selesai satu sampai dua kali bantuan saja. Maka dari itu, kami buka donasi ini, karena memang perlu juga bantuan dari yang lain,” kata dia.
Menurutnya, pembukaan donasi tersebut juga atas persetujuan dari Plt Bupati Bogor ketika pihaknya mengajukan program tersebut yang telah dilaksanakan pihaknya enam hari lalu.
Baca Juga:
Ambil Sumpah 468 ASN Baru di Lingkungan Pemkab Bogor, Ini Pesan Plt Bupati
“Untuk dana yang terkumpul masih kami hitung. Mudah-mudahan dana ini bisa membantu memperbaiki fasilitas ibadah, membantu peralatan dapur umum, karena memang sudah sangat minim. Dan kami pun sebelumnya sudah mengirimkan 20 kompor beserta tabung gasnya. Sehingga kami prioritaskan itu,” jelas Yuliansyah. [tsy]