BOGOR.WAHANANEWS.CO — Hujan deras dan angin kencang melanda Kota Bogor, khususnya di kawasan Warung Jambu, pada Kamis (6/3/2025) petang.
Cuaca ekstrem ini mengakibatkan belasan pohon tumbang di Taman Heulang dan Jalan Ahmad Yani. Pohon tumbang menimpa kendaraan dan menyebabkan kemacetan lalu lintas parah.
Baca Juga:
Tuntaskan Masalah Banjir, Pemkab Bogor Fokus Benahi Sungai Cikeas dan Cileungsi
Petugas BPBD Kota Bogor bersama Dinas Pemadam Kebakaran segera diterjunkan untuk mengevakuasi pohon tumbang yang menghalangi jalan dan menimpa kendaraan.
Rekaman video amatir memperlihatkan detik-detik hujan deras dan angin puting beliung menerjang Kota Bogor. Di kawasan Jambu Dua, angin kencang membuat jarak pandang hanya sekitar 10 meter, membuat warga panik dan berusaha mencari tempat berlindung.
Sementara itu, di Jalan Sholeh Iskandar, Kecamatan Tanah Sareal, banyak pengendara terpaksa berteduh di bawah ruas tol layang Bogor Outer Ring Road (BORR) untuk menghindari dampak angin kencang.
Baca Juga:
9 Debt Collector Mata Elang Ditangkap Polisi Usai Rampas Motor Siswi di Cileungsi
Di kawasan Taman Heulang, sebuah pohon tumbang menimpa mobil yang sedang melintas hingga mengalami kerusakan. Selain itu, pohon tumbang juga menghancurkan puluhan lapak pedagang takjil, menyebabkan kerugian bagi para pedagang yang sedang berjualan di bulan Ramadan.
Menurut Komandan Regu BPBD Kota Bogor Maruli Sinambela, pihaknya telah menerjunkan belasan petugas untuk mengevakuasi pohon tumbang. Ia mencatat, lokasi terdampak paling parah adalah Taman Heulang dan Jalan Ahmad Yani.
"Kami sedang melakukan evakuasi pohon cemara tumbang di Jalan Ahmad Yani, dengan tinggi 30 meter dan diameter 30 cm. Proses evakuasi masih berlangsung," ujarnya, dikutip Jumat (7/3/2025).
