WahanaNews-Bogor | BMKG Bandung menyampaikan rilis peringatan dini banjir dan banjir bandang dengan status waspada pada Rabu (23/2/2022).
Sejumlah daerah di wilayah Jawa Barat diwaspadai berpotensi banjir, antara lain Depok, Bogor, dan Bekasi.
Baca Juga:
Dinas Arpusda Nilai Pengelolaan Kearsipan Desa Masih Bermasalah
Peringatan dini tersebut disampaikan BMKG Bandung berdasarkan prakiraan cuaca berbasis dampak (IBF). Tercatat ada 16 kabupaten/kota di Jawa Barat yang mendapat peringatan itu.
Berikut sejumlah daerah yang berpotensi diterjang banjir dan banjir bandang:
- Purwakarta: Kiarapedes, Wanayasa
Baca Juga:
Piala Bupati Bogor 2022 Terancam Dibubarkan, Ini Alasannya
- Subang: Serangpanjang, Cipeundeuy, Dawuan, Kalijati, Sagalaherang, Jalancagak, Ciater, Kasomalang, Subang, Cijambe
- Sumedang: Conggeang, Ujung Jaya, Buahdua, Wado, Jatinunggal, Cibugel
- Indramayu: Terisi, Gantar, Kroya, Gabuswetan, Bongas, Cikedung
- Majalengka: Kertajati Leuwimunding, Palasah, Sumberjaya, Sindangwangi, Rajagaluh, Sindang, Sukahaji, Lemahsugih
- Cirebon: Gempol, Dukupuntang, Palimanan
- Garut: Selaawi, Malangbong, Leles, Kadungora, Samarang
- Tasikmalaya: Pagerageung
- Bandung: Paseh, Ibun, Pacet, Arjasari, Ciparay, Majalaya, Solokan Jeruk, Baleendah, Bojongsoang, Rancaekek, Cileunyi, Cikancung
- Kota Bandung: Gedebage, Rancasari, Buahbatu, Panyileukan
- Kota Bogor: Tanah Sereal, Bogor Barat, Bogor Utara, Bogor Tengah, Bogor Selatan, Bogor Timur
- Bogor: Kemang, Ranca Bungur, Dramaga, Sukaraja, Ciampea, Ciomas, Tamansari, Cijeruk, Tenjolaya, Pamijahan, Leuwiliang, Leuwisadeng, Cibungbulang, Gunung Putri, Kelapa Nunggal, Cibinong, Citeureup, Bojong Gede, Tajur Halang
- Kota Depok: Sawangan, Pancoran Mas, Cipayung, Beji, Cilodong, Sukma Jaya, Tapos, Cimanggis
- Bekasi: Cibitung, Cikarang Barat, Cikarang Utara, Sukatani, Tambelang, Tambun Utara, m Tambun Selatan, Babelan
- Kota Bekasi: Bekasi Utara, Medan Satria, Bekasi Barat, Bekasi Selatan, Bekasi Timur, Rawalumbu, Mustikajaya
Lebih lanjut, Kepala BMKG Bandung Teguh Rahayu menyebut ada indikasi pertumbuhan awan hujan yang cukup signifikan di wilayah Indonesia bagian timur.
Aktivitas MJO saat ini berada pada fase 3 dan diprediksi dalam sepekan ke depan akan berada pada fase 3 (Indian Ocean) hingga fase 4 (Maritime
Continent).
"Kondisi MJO pada fase ini akan meningkatkan potensi hujan di wilayah Indonesia bagian barat hingga bagian tengah," ujar Teguh dalam keterangannya.
Ia pun mengimbau kepada masyarakat selalu waspada terhadap dampak dari cuaca ekstrem seperti banjir, tanah longsor, banjir bandang, genangan, angin kencang, hingga pohon tumbang.
"Bagi yang sedang dalam perjalanan di jalan raya, apabila terjadi cuaca ekstrem, seperti hujan deras disertai petir, diharap segera menepi dan masuk ke gedung, hindari berlindung di bawah pohon besar. Ketika terjadi hujan yang ekstrem ataupun hujan sedang dengan durasi lama harap menjauhi aliran sungai yang berpeluang meluap," tuturnya.[jef]