WAHANANEWS.CO, Bogor - Proyek pembangunan jembatan kaca di Bendungan Sukamahi berdampak pada sejumlah rumah warga di Kampung Pasir Kalong, Desa Sukakarya, Megamendung, Kabupaten Bogor.
Pasalnya, aktivitas proyek jembatan kaca Bendungan Sukamahi yang dikerjakan PT Wijaya Karya (Persero) Tbk atau WIKA itu, menimbulkan getaran hingga kebisingan sehingga menyebabkan rumah warga Bogor di sekitar terdampak.
Baca Juga:
Polisi Tetapkan Pemilik Jembatan Kaca Limpakuwus Banyumas Jadi Tersangka
"Di wilayah kami ada 5 RT yang terdampak kebisingan, kemudian oleh getaran hingga rumah retak-retak di 2 RT, Megamendung, Bogor akibat proyek jembatan kaca Bendungan Sukamahi," ungkap Kepala Desa Sukakarya, Hasan Sukandi kepada wartawan, Senin (3/2/2025).
Pihaknya membenarkan kondisi tersebut disebabkan aktivitas protek jembatan kaca di Bendungan Sukamahi.
Sejumlah rumah warga yang berdekatan dengan lokasi proyek terdampak dari kegiatan alat berat yang menimbulkan getaran dan kebisingan.
Baca Juga:
Polisi Tetapkan Pemilik Jembatan Kaca Pecah di Banyumas Jadi Tersangka
Dari pantauannya, lanjut Hasan, proyek nasional tersebut masih dalam tahap pengeboran tanah serta pengecoran untuk pemasangan material jembatan.
Warga juga bersaksi bahwa proyek tersebut dikerjakan hingga malam hari sehingga warga pun terganggu dengan dampak yang ditimbulkan.
"Kami sudah mengumpulkan data waega terdampak, dan akan melapor ke pihak kecamatan dan ditindaklanjuti oleh pihak perusahaan," tukas Hasan.
