WahanaNews-Bogor | Setelah wilayah Kota Bogor ditetapkan masuk ke level 2 PPKM, mobilitas masyarakat mulai dilonggarkan.
Akhir pekan ini, aturan ganjil genap (gage) tidak diberlakukan untuk sementara.
Baca Juga:
Rakor Besar di Sentul, Presiden Prabowo dan 7 Menteri Koordinator Siap Beri Panduan ke Daerah
"(Gage ditiadakan) diganti crowd free road," kata Kapolresta Bogor Kota Kombes Susatyo Purnomo Condro, Jumat (11/3/2022).
Susatyo menyebut crowd free road merupakan salah satu sistem pengawasan dalam penanganan penyebaran COVID-19 di Kota Bogor.
Satgas COVID-19 akan berpatroli ke lokasi-lokasi yang rawan terjadi kerumunan dan kepadatan lalu lintas.
Baca Juga:
Ritual Pernikahan Berujung Pilu, Calon Pengantin Pria Tewas Tertusuk Badik Sendiri
"Bila ada area yang crowd, dilakukan rekayasa pengalihan arus lalin. Setelah tidak padat, akan dibuka kembali," terang Susatyo.
Adapun kawasan-kawasan yang dianggap rawan kerumunan dan kepadatan mobilitas warga di antaranya Jalan Sudirman dan Jalan Surya Kencana di Kecamatan Bogor Tengah.
"Daerah rawan itu di Jalan Sudirman, Jalan Surya Kencana. Petugas juga akan disiagakan di titik-titik ini," kata Susatyo.
Dua lokasi ini kerap menjadi titik kerumunan karena merupakan lokasi wisata kuliner.
Selain itu, Jalan Surya Kencana berdekatan dengan lokasi wisata Kebun Raya Bogor sehingga kerap terjadi kepadatan kendaraan dan lalu lalang orang[jef]